ETERIFIKASI CRUDE GLYCEROL DENGAN TERT-BUTIL ALKOHOL (TBA) MENGGUNAKAN KATALIS AMBERLITE IR120 SEBAGAI FUEL ADDITIVE (TINJAUAN PENGARUH KECEPATAN PENGADUKAN DAN JUMLAH KATALIS TERHADAP KONVERSI PRODUK)

Zulfa Fauziyyah, Heri Rustamaji, Septi Qomah

Abstract


Proses eterifikasi gliserol dan tert-butil alkohol menggunakan katalis Amberlite IR120 dilakukan dengan menggunakan reaktor batch pada suhu 70oC selama 5 jam dengan . Parameter penelitian yang akan divariasikan yaitu jumlah katalis Amberlite IR120 masing-masing 5%, 10%, dan 15%, dan memvariasikan Kecepatan pengadukannya masing-masing 600rpm, 800rpm, 1000rpm . Penelitian ini bertujuan untuk memodifikasi gliserol menjadi Gliserol Tert Butil Eter (GTBE) atau Tri Tetra Butil Eter Gliserol yang sesuai dengan standar fuel additive, mengetahui pengaruh kecepatan pengadukan dan jumlah katalis terhadap konversi GTBE yang dihasilkan, dan mengetahui variabel respon pengaruh kecepatan pengadukan dan jumlah katalis terhadap konversi GTBE dengan menggunakan uji Response Surface Methodology (RSM) dengan Software Design Expert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konversi GTBE terendah diperoleh pada kecepatan pengadukan 600rpm dan jumlah katalis 5% yaitu 80,481% serta konversi GTBE tertinggi diperoleh pada kecepatan pengadukan 1000rpm dan jumlah katalis 15% yaitu 89,648%. Hasil uji Response Surface Methodology (RSM) dengan Software Design Expert 10. variabel respon yang sangat berpengaruh terhadap konversi GTBE adalah jumlah katalis Amberlite IR120.

Full Text:

PDF

References


Leduc S. et al. 2009. Optimizing Biodiesel Production in India. Apply Energy 86.S1: S125-31.

Fukuda H, Kondo A, Noda H. 2001. Biodiesel Fuel Production by Transesterification of Oils. Journal of Bioscience and Engineering. 5:405-416.

Kiatkittipong W, et al. 2011. Glycerol Ethers Syntesis From Glycerol Etherification with Tert-Butyl Alcohol in Reactive Distillation. Journal Computers and Chemical Engineering, vol. 35, no. 10, pp. 2034-2043.

Setyaningsih D, dkk. 2008. Peningkatan Kualitas Biodiesel Jarak Pagar Melalui Sintesis Gliserol Eter Sebagai Aditif Penurun Titik Awan dan Titik Tuang. Laporan Penelitian. Surfactant and Bioenergy Research Center, IPB, Bogor.

Rahmat N, et al. 2010. Recent Progress on Innovative and Potential Technologies for Glycerol Tranformation into Fuel Additives: a Critical Review, Renewable and Sustainable Energy Reviews, vol. 14, no. 3, pp. 987-1000.

Noureddini HS, Bailey WR, Hunt BA. 1988. Production of Glycerol Ether From Crude Glycerol – The by-Product of Biodiesel Production. Papers in Biomaterial 1988. Chemical and Biomolecular Engineering Research and Publication.

Karinen RS dan Krause AOI. 2006. New Biocomponent from Glycerol. Journal of Applied Catalyst A: General 306: 128-133.

Onal MUS, Srikaya YU, Alemdaroglu TU. 2002. The effect of Acid Activation on Some Physicochemical Properties of A bentonite. Turk J Chem 26:409-416.

Klepáková K, Mravec D, Hájeková E, Bajus M. 2003. Etherification of Glycerol. Journal of Petroleum and Coal 45 (1-2): 54-57.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


==============================================================================================================

Prosiding SEMNASTEK Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Jl. Cempaka Putih Tengah 27
Jakarta Pusat 10510
T. 021.4256024, 4244016 / F. 021.4256023

ISSN : 2407 – 1846
e-ISSN : 2460 – 8416

==============================================================================================================

Powered by Puskom-UMJ