SIMULASI PENGARUH PARAMETER DISTRIBUSI ORIENTASI SERAT MWNT TERHADAP KEKUATAN TARIK DARI KOMPOSIT HYBRID EPOXY/GLASS-MWNT
Authors
Iwan Dwi Antoro
Pusat Penelitian Metalurgi dan Material LIPI
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh parameter distribusi orientasi serat MWNT terhadap kuatkomposit hybrid Glass/Epoxy-MWNT. Komposit hybrid ini dipandang sebagai system kompositpolimer/serat kontinyu/serat pendek. Beberapa peneliti menyatakan bahwa orientasi serat pendek tidakbisa diabaikan karena berperan penting terhadap sifat mekanik suatu komposit. Disini kuat tarik komposithybrid dihitung dengan menggunakan model Rule of Hybrid Mixtures (RoHM) dan Rule of Mixtures(ROM). Dalam RoHM, komposit hybrid ini dimodelkan tersusun dari dua jenis komposit yaitu kompositberpenguat serat kontinyu dan komposit berpenguat serat pendek. Kuat tarik komposit berpenguat seratpendek dihitung dengan menggunakan metode Laminate Analogy Approach (LAA) dengan menerapkanvariasi kombinasi parameter distribusi orientasi, sedangkan kuat tarik komposit berpenguat serat kontinyudihitung dengan ROM. Selanjutnya kuat tarik komposit hybrid dihitung dengan RoHM. Untukmenghitung kuat tarik komposit hybrid dengan model ROM, maka komposit berpenguat serat MWNTdiasumsikan sebagai matriknya dan gelas sebagai seratnya. Penelitian ini menunjukan bahwa distribusiorientasi serat MWNT akan berpengaruh terhadap sifat kuat tarik komposit hybrid.Kata kunci: komposit hybrid, Carbon Nanotube, Laminate Analogy Approach (LAA), RoHM, RoM,Fiber Orientation Distribution (FOD)Abstract
Author Biography
Iwan Dwi Antoro, Pusat Penelitian Metalurgi dan Material LIPI