EKSPLORASI ARSITEKTUR SEBAGAI SALAH SATU METODE DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR MAHASISWA AKTIF DI JURUSAN ARSITEKTUR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
Abstrak
Ada kata-kata bijak yang mengatakan bahwa seorang arsitek tidak akan berkembang imajinasinyajika hanya mengurung diri dalam kehampaan ruangnya sendiri. Maksudnya di sini adalah bahwaseorang arsitek harus mampu berpetualang baik secara fisik maupun secara non fisik yaituimajinasinya. Salah satu usaha dalam memperluas wawasan dan wacana dalam mengembangkandaya imajinasi, kreatifitas maupun kemampuan berinovasi seorang calon arsitek dalam hal inimahasiswa arsitektur, adalah dengan menjelajahi berbagai tempat dan daerah baik di dalam negerimaupun luar negeri. Tempat-tempat inilah yang akan menjadi tambahan ilmu pengetahuan maup unwawasan bagi calon arsitek khususnya mahasiswa arsitektur Jurusan Arsitektur Fakultas TeknikUniversitas Muhammadiyah Jakarta (FT-UMJ). Dalam melaksanakan kegiatan Tri DharmaPerguruan Tinggi di mana salah satunya adalah Proses Belajar Mengajar yang tentunya didalamnya harus terdapat dua komponen yang saling menunjang yaitu mahasiswa dan dosen. Keduakomponen ini tentunya tidak berdiri sendiri, namun saling mengisi satu sama lain. Saat ini dosenatau staf pengajar tidak lagi berfungsi hanya sebagai pengajar yang aktif memberikan bahan ajarsecara satu arah, namun dosen juga berfungsi sebagai fasilitator dalam mengarahkan mahasiswadalam menerima bahan ajar yang diberikan. Terkadang justru dosen juga belajar banyak darimahasiswa yang memiliki wawasan lebih luas dari dosennya. Pada ilmu arsitektur, berbagaimetode belajar dilakukan untuk mendapatkan pemahaman yang konkrit antara teori dengan duniapraktisi. Untuk mengembangkan ilmu dan wawasan, dosen dan mahasiswa tidak hanya terdiampasif melakukan proses belajar mengajar di dalam kelas saja. Beberapa metode digunakan untukmencapai pemahaman konkrit tersebut. Dalam penelitian ini, peneliti bermaksud mengkaji bahwametode dalam proses belajar mengajar mahasiswa aktif tidak harus dilakukan di dalam kelas.Bahwa sebuah kegiatan belajar di luar ruangan seperti eksplorasi arsitektur akan menjadi salah satualternatif metode yang tepat dalam memperluas wawasan, pemikiran dan ilmu pengetahuan yangkonkrit dapat dilihat secara langsung hasilnya.Referensi
Bonwell, Charles C. & Eison, James A,
, Active Learning: Creating
Excitement in the Classroom,
www.ntlf.edu.
Center for Teaching and Learning
(Teaching Resources), 2000, Active
Learning, www.umn.edu.
Fink, L. Dee, 1999, Active Learning,
www.hcc.hawaii.edu.
Hisyam Zaini, Bermawy Munthe & Sekar
Ayu Aryani, 2002, Strategi
Pembelajaran di Perguruan Tinggi,
Center for Teaching Staff Development
(CSTD), IAIN Sunan Kalijaga,
Yogyakarta.
Purwantiasning, Ari Widyati, 2008,
Komunikasi Arsitektur: Strategi
Presentasi dan Negosiasi dalam
Arsitektur, Bias Arkade, Jakarta.
www.acu.edu, 2000, What is Active
Learning.
##submission.downloads##
Diterbitkan
2014-11-12
Terbitan
Bagian
Articles