Hubungan Status Gizi dengan Power Atlet Tapak Suci Universitas Muhammadiyah Jakarta

Nadya Saraswati, Walliyana Kusumaningati

Abstract


Latar belakang: Tapak Suci merupakan cabang olahraga yang menjadi warisan budaya Indonesia. Olahraga ini dipertandingkan berdasarkan kelas dengan kategori berat badan. Beberapa atlet mentargetkan lawan yang mempunyai berat badan lebih kecil agar dapat menggunakan power lebih baik dengan memanfaatkan masa otot yang lebih besar. Salah satu keberhasilan olahraga ini adalah power yang diperlukan oleh atlet tapak suci untuk melakukan pukulan, tendangan, tangkisan dan bantingan. Power dikaitkan dengan status yang baik untuk menjaga performance pada proses latihan maupun pertandingan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara status gizi dengan power atlet tapak suci UMJ. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional, Responden penelitian adalah Atlet Tapak Suci UMJ sebesar 58 responden yang dipilih dengan teknik random sampling. Penelitian dilakukan pada bulan April-Juni tahun 2022. Status gizi dinilai dengan pengukuran antropometri dengan Indeks Massa Tubuh (IMT), sedangkan power dinilai menggunakan pengukuran vertical jump. Data dianalisis secara bivariat mengggunakan uji chi-square dengan SPSS. Hasil: Sebagian besar atlet memiliki kategori status gizi normal (69%), dan power berkategori baik (62,1%). Hasil uji chi square menyatakan status gizi secara bermakna (p=0,032) berhubungan dengan power atlet. Simpulan: Terdapat hubungan antara status gizi dan power atlet tapak suci UMJ dengan power atlet tapak suci UMJ. 


Keywords


atlet; power; status gizi; tapak suci

Full Text:

PDF

References


Agustin,Y.,Indra,E.N.,&Afriani .Y. Asupan protein dan somatopype pada atlet pencak silat di pembinaan atlet. Ilmu Gizi Indones. 2018;2:120–6.

Mizanudin M, Sugiyanto A, Saryanto. Pencak Silat Sebagai Hasil Budaya Indonesia. Pros SENASBASA. 2018;264–70.

Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia. Laporan Kinerja Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia 2017. Lap Kinjerja Kementrian Pemuda dan Olahraga RI. 2018;53(9):1689–99.

Ilyas M. Pengaruh kesegaran jasmani, status gizi dan VO2Max terhadap kemampuan pencak silat perguruan tapak suci kota palopo. Eprints Universitas Negri Makasar. 2019.

Wiranata Y, Inayah I. Perbandingan Penghitungan Massa Tubuh Dengan Menggunakan Metode Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Bioelectrical Impedance Analysis (BIA). J Manaj Kesehat Yayasan RSDr Soetomo. 2020;6(1):43.

Rahmi S. Survei status gizi atlet pencak silat Kota Makassar. J UNM. 2019;353–6.

Hidayah LM, Muniroh L. Hubungan Tingkat Kecukupan Energi, Protein dan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Power Atlet Beladiri. Media Gizi Indones. 2017;12(1):34–8.

Widyastuti, C. D. Karakteristik Psikologis Atlet Beladiri Pencak Silat dan Karate Ditinjau dari Jenis Kelamin. 2019.

Amin N, Setiyawan UJ, Priyadi D, Mulyo H. Hubungan Status Gizi dengan Kekuatan Otot (Lengan, Tungkai, dan Perut) Atlet Gulat. Nutr Nutr Res Dev J [Internet]. 2021 Nov 29;1(2):43–50. Available from: https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/nutrizione/article/view/52137

Shafitri E. Hubungan Asupan Zat Gizi Makro dan Status Gizi dengan Tingkat Kebugaran Jasmani pada Atlet Karate Anak di Bangkinang Kota Kabupaten Kampar. 2020.

Handariyati, A.,& Gandika, G A. Hubungan Antara Umur, Jenis Kelamin, Indeks Massa Tubuh, Lama Latihan Dengan Daya Ledak Otot Tungkai Pada Atlet Taekwondo. J Syntax Fusion. 2021;1(12).

Maisun A. Kecukupan Asupan Kalori Energi Atlet Beladiri Artikel Penelitian Ahmad Maisun Kecukupan Asupan Kalori Energi Atlet Beladiri. Jurnal Untan. 2021.

Andriyani F, Budiono I. Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Atlet Taekwondo. Indones J Public Heal Nutr. 2021;1(3):555–62.

Dewi EK, Kuswary M. Hubungan Asupan Zat Gizi Makro dan Status Gizi Terhadap Kebugaran Atlet Bulutangkis Jaya Raya pada Atlet Laki-laki dan Perempuan di Asrama Atlet Ragunan Tahun 2013. Nutr Diaita. 2013;5(2):94–112.

Haeril H, Sulaeman S, Syafruddin MA. Profil Indeks Massa Tubuh Atlet Cabang Bela Diri Komite Olahraga Nasional Indonesia Kota Makassar. J Sport Sci. 2022;12(2):90.




DOI: https://doi.org/10.24853/mjnf.3.2.55-61

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

     

 

Lisensi Creative Commons

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial 4.0 Internasional.

Copyright of Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (e issn: 2722-2942)

Powered by Puskom-UMJ