Pengaruh Metode Bermain Peran terhadap Perilaku Sabar

Tri Sayekti, Siti Khosiah, Esa Endah

Abstract


Penelitian ini untuk mengetahui perbedaan perilaku sabar antara anak kelompok eksperimen yang menggunakan metode bermain peran dengan kelompok kontrol yang menggunakan metode konvensional di PAUD Tunas Bangsa Curug Kota Serang Banten. Perilaku sabar atau perilaku untuk mengendalikan diri merupakan salah satu indikator dari perilaku emosional yang harus ditanamkan sejak dini karena dalam kehidupan sehari-hari, anak-anak akan bersosialisasi dengan orang lain. Sementara metode bermain peran merupakan salah satu metode pembelajaran yang digunakan untuk menstimulasi perilaku sabar, karena dalam bermain peran anak-anak dapat mengekspresikan bentuk emosinya. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen kuasi dengan subyek penelitian 42 anak yang terbagi dalam dua kelompok, yaitu kelompok kontrol dan eksperimen. Hasil penelitian pada kelompok eksperimen sebelum diberikan perlakuan nilai rata-rata perilaku sabarnya sebesar 41,81 dan sesudahnya sebesar 88,76. Sedang hasil t hitung sebesar 8,914 dan t tabel 1,734. Dengan demikian hipotesis alternatif (Ha) diterima, artinya terdapat perbedaan perilaku sabar antara anak kelompok eksperimen yang menggunakan metode bermain peran dengan anak kelompok kontrol yang menggunakan metode konvensional. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Cracium yang menyatakan bahwa metode role playing dapat meningkatkan motivasi belajar; secara aktif dan sadar melibatkan anak dalam kegiatan, dan membantu guru untuk mengendalikan emosi anak, gaya belajar dan tingkat intelektual anak dalam belajar.

Kata Kunci : Metode Bermain Peran, Perilaku Sabar, dan Anak Usia 5-6 Tahun.


Full Text:

PDF

References


Aulia Rifka Nourovita. “Efektivitas Permainan Tradisional Jawa Dalam Meningkatkan Penyesuaian emosi Pada Anak Usia 4-5 Tahun Di Kecamatan Suruh”.

Craciun. 2016. “Role – Playing as a Creative Method in Science Education.” (Journal of Science and Arts). No. 1, Vol. 12, Hal. 175-182.

Devi. 2010. Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Fakusltas Psikologi UGM.

Habibi. 2015. “Studi Kasus Pola Relasi Sosial Anak Berkebutuhan Khusus (Abk) Tuna Daksa Yang Berada Di SD Umum (Inklusi) Di Kota Metro”.Jurnal Humaniora. Lampung : Universitas Lampung.

Hamalik. 2016. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Hurlock. 2013. Psikologi. Nicholas Brealey Publishing, London.

Ika Fadilah Achmad, Lutfatul Latifah, Dewi Natalia Husadayanti. “Hubungan Tipe Pola Asuh Orang Tua dengan Emotional Quotient (EQ) pada Anak Usia Prasekolah (5 Tahun) Di TK Islam Al-Fattaah Sumampir Purwokerto Utara”.

Indrijati, Herdina. Dkk2016.. Psikologi Perkembangan dan Pendidikan Anak Usia Dini : Sebuah Bunga Rampai. Jakarta: Prenada Media Group.

Kartini Kartono. 2010. Pendidikan Anak dalam Keluarga. Jakarta: Raja Grafindo.

Mansur. 2015. Pendidikan Anak Usia Dini. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyasa. 2013. Kurikulum yang Disempurnakan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nazir. 2012. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Roopnarine, Dkk. 2014. International Perspective on Children, Play. Terjemahan Pendidikan Anak Usia Dini. Amerika: Kencana.

Rusdinal. 2015. Resistensi Guru terhadap Pembaruan Pembelajaran. Jurnal Pendidikan. Medan : Universitas Medan.

Sofia Hartati. 2015. Perkembangan Belajar Pada Anak Usia Dini. Jakarta: Depdikbud.

Stewart, T.A. 2015. Intellectual Capital. Nicholas Brealey Publishing, London.

Suciati. 2017. Perkembangan Peserta Didik, Jakarta: Universitas Terbuka.

Sudjana. 2016. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar, Bandung : Sinar Baru Algesindo Offset.

Sujiono. 2017. Metode Pengembangan Kognitif. Jakarta: Kencana.

Sugiyono, 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet.

Suharto. 2013. “Peningkatan Motivasi Belajar IPA Pada Kompetensi Dasar Tata Surya Dengan Metode Pembelajaran Bermain Peran (Role Palying).” (Dinamika). No. 3, Vol. 3, Hal. 416-423.

Suyadi. 2015. Psikologi Belajar PAUD. Yogyakarta: Pedagogia.

Syamsuar Mochthar. 2018. Karakteristik Anak Usia Dini. https://dgamidesi. blogspot.com/ 2018/03/karakteristik-siswa-atau-anak-usia-dini.html.

Vera, 2012. Proses Pembelajaran Anak Usia Dini, Bandung: Kaifa.

Yeny Rachmawati. 2014. Strategi Pengembangan Kreativitas pada Anak Usia Taman Kanak-kanak. Jakarta: Kencana.

http://www.scribd.com/doc/41293336/Developmental-Interaction-Approach- Assignment.




DOI: https://doi.org/10.24853/ma.5.2.221-238

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Tri Sayekti, Siti Khosiah, Esa Endah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.



Copyright © 2019 by Faculty of Islamic Studies, University of Muhammadiyah Jakarta.

width="127"   width="100" width="100" width="100" width="100"Road

Powered by Puskom-UMJ