PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION (AIR) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SEKOLAH DASAR (SD)
DOI:
https://doi.org/10.24853/holistika.3.2.127-130Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika yang masih rendah, sehingga penulis tertarik untuk meneliti apa penyebab rendahnya hasil belajar matematika tersebut dan mengajukan solusi dengan menerapkan model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR). Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR) terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV materi pengukuran sudut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu quasi eksperimental dengan jumlah sampel sebanyak 38 siswa (19 siswa kelas eksperimen dan 19 siswa kelas kontrol) dengan desain nonequivalent control group design. Hasil penelitian dapat terlihat dari hasil perhitungan dengan uji t independen dan diperoleh thitung sebesar 3.798 yang berarti lebih besar dari ttabel 2.035, dengan taraf sig. 0,001 < 0,05. Hasil uji t tersebut menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara siswa di kelas eksperimen dan di kelas control, dengan demikian terdapat pengaruh model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR) terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV SDI Darul Falah. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat kepada pihak-pihak terkait yang dapat memanfaatkannya seperti kepala sekolah, guru, siswa, serta peneliti selanjutnya.References
Kemampuan Pemahaman Matematis Siswa Melalui Model Pembelajaran Auditory Intellectually Repetition dan Problem Based Learning. Jurnal Pendidikan Matematika, Vol. 11 (1) : 68-77.
Arikunto, Suharsimi. 2016. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Hamzah, A,. dan Muhlisrarini. 2014. Perencanaan dan Strategi Pembelajaran Matematika. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Konsep Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR). Prosiding Seminar Nasional 21 Universitas PGRI Palembang.
Raufany, G., Solfitri, T., dan Siregar, S.N,. 2018. Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X IPA 1 SMA Negeri 2 Pekanbaru. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Volume 5 (1) : 1-10.
Santi, A.U.P., dan Amalina, N. 2019 . Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Media Permainan Let’s Play. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar. Volume 2 (1) : 1-10
Shoiman, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media
Sirait, N. 2018. Efektivitas Strategi Inquiry dalam Meningkatkan Hasil Belajar Mahasiswa Mata Kuliah Sistem Informasi Perbankan. Jurnal At-Tawassuth. Volume 3 (1) : 662-681
Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Prenadamedia Group.
Slameto. 2013. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Thobroni, M. 2015. Belajar dan Pembelajaran (Teori dan Praktik). Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Wijaya, T.U.U,. Destiniar, dan Mulbasari, A.S,. 2018. Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR). Prosiding Seminar Nasional 21 Universitas PGRI Palembang.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).