RAGAM DISKRIMINASI PENYANDANG DISABILITAS FISIK TUNGGAL DALAM DUNIA KERJA

Khofifah Mulyani, Muhammad Sahrul Sahrul, Alfan Ramdoni

Abstract


Penelitian ini membahas ragam diskriminasi penyandang disabilitas fisik tunggal dalam dunia kerja, adapun pembahasan seperti kebutuhan disabilitas, penyesuaian diri penyandang disabilitas di lingkungan kerja, perlindungan penyandang disabilitas dari perusahaan yang diskriminatif, hak disabilitas dalam bekerja, makna kerja bagi penyandang disabilitas, hingga persepsi para pekerja terhadap pekerja disabilitas menjadi poin penting dalam kehidupan penyandang disabilitas terutama disabilitas fisik tunggal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja ragam diskriminasi yang dialami penyandang disabilitas fisik tunggal saat mereka bekerja dalam dunia kerja. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Metode ini digunakan penulis untuk menggambarkan, menganalisa, serta menginterpretasikan data-data yang terkumpul. Pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan dengan mencari berbagai informasi melalui google search dengan tools google scholar, research gate, mendeley, situs resmi, buku, karya tulis ilmiah, serta peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan penelitian. Analisis data yang peneliti gunakan adalah analisis isi yang bersifat pembahasan mendalam terhadap isi penelitian. Selanjutnya, menganalisis ragam diskriminasi apa saja yang dirasakan oleh penyandang disabilitas fisik saat bekerja. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penyandang disabilitas fisik masih merasakan diskriminasi di ruang lingkup pekerjaan seperti stigma, kesenjangan upah, kurangnya akomodasi, kesulitan dalam promosi sampai tidak mendapatkan asuransi dapat menghambat kinerja mereka selama bekerja,karena diskriminasi yang mereka terima di tempat mereka bekerja membuat penyandang disabilitas fisik secara psikis mengalami rasa rendah diri dan kesulitan menyesuaikan diri hingga mengisolasi dirinya sendiri, serta perlu adanya perlindungan kepada para pekerja disabilitas yang mengalami tindakan diskriminastif, dengan dibentuknya komisi perlindungan yang sifatnya netral bisa melindungi para pekerja, melakukan pengawasan dan juga memberikan sanksi pertama berupa teguran kepada pihak perusahaan.

Kata kunci: Diskriminasi, Disabilitas Fisik, Dunia Kerja


Full Text:

PDF

References


Centre of Research Excellence in Disability and Health. 2017. “How discrimination impacts on the health of people with disability”, https://credh.org.au/publications/fact-sheets/how-discrimination-impacts-on-the-health-of-people-with-disability/, diakses pada 15 February 2022.

Databoks. 2020. “Kesenjangan Upah Pekerja per Jam”, https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/02/13/kesenjangan-upah-pekerjaper-jam, diakses pada 15 February 2022.

Metro Semarang. 2017. “Perusahaan Lakukan Diskriminasi saat Merekrut Kaum Difabel”, https://metrosemarang.com/perusahaan-lakukan-diskriminasi-saatmerekrut-kaum-difabel-50476, diakses pada 15 February 2022.

TUC Org. 2020. “Disability Pay and Employment Gaps”, https://www.tuc.org.uk/research-analysis/reports/disability-pay-and-employmentgaps, diakses pada 15 February 2022.

Rohwerder, B. (2018). Disability Stigma In Developing Countries.

Aji, A. L. D., & Haryani, T. N. (2017). Diversitas Dalam Dunia Kerja: Peluang Dan Tantangan Bagi Disabilitas. Spirit Publik: Jurnal Administrasi Publik, Vol. 12, No.2, 83-93. ISSN: 1907-0489.

Anisa. (2019). Difabel & Kesempatan Kerja: Penanggulangan Diskriminasi Dalam Dunia Kerja Melalui Pendekatan Pekerjaan Sosial. Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam. Vol. 5, No. 2. 130-133. DOI:10.32678/lbrmasy.v5i02.2169.

Apsari, N. C., & Mulyana, N. (2018). Penyandang Disabilitas dalam Dunia Kerja. Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial, 1(3), 234-244. DOI:10.24198/focus.v1i3.20499.

Gunderson, M., & Lee, B. Y. (2015). Pay Discrimination Against Persons With Disabilities: Canadian Evidence From PALS. The International Journal of Human Resource Management, 27(14), 1531-1549. DOI:10.1080/09585192.2015.1072106.

Handayani, P. (2019). Gambaran Penyesuaian Diri Penyandang Tunadaksa Di Tempat Kerja Studi Pada Peserta Pelatihan Di Bbrvbd Cibinong. Jurnal Perkotaan, 11(1), 58-73. DOI: https://doi.org/10.25170/perkotaan.v11i1.583.

Huripah, E. (2015). Pekerjaan Sosial dengan Disabilitas di Indonesia. Pekerjaan Sosial, 13(2).

Kim, E. J., Kim, I., & Kim, M. J. (2020). The Impact of Workplace Disability Facilities on Job Retention Wishes among People with Physical Disabilities in South Korea. Sustainability, 12(18), 7489. DOI:10.3390/su12187489.

Setyawati, M. (2017). Daya Juang Menghadapi Diskriminasi Kerja Pada Penyandang Tunadaksa. Psikoborneo, 5 (1), 56–67. E-ISSN: 2477-2647.

Susiana, S., & Wardah, W. (2019). Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas Dalam Mendapatkan Pekerjaan Di BUMN. Law Reform, 15(2), 225-238.

Wahyuni, D. (2019). Peluang Dan Tantangan Penyandang Disabilitas Di Dunia Kerja. Kajian Singkat Terhadap Isu Aktual Dan Strategis. Vol. XI, No.23. 15-16. ISSN: 2088-2351.

Widinarsih, D. (2019). Penyandang Disabilitas di Indonesia: Perkembangan Istilah dan Definisi. Journal of Social Welfare, 20(2).

Widjaja, A. H., Wijayanti, W., & Yulistyaputri, R. (2020). Perlindungan Hak Penyandang Disabilitas dalam Memperoleh Pekerjaan dan Penghidupan yang Layak bagi Kemanusiaan. Jurnal Konstitusi, 17(1), 197-223. DOI: https://doi.org/10.31078/jk1719.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Program Studi Kesejahteraan Sosial
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Jl. KH. Ahmad Dahlan, Cirendeu, Ciputat
Tangerang Selatan
Powered by Puskom-UMJ