MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF ARTICULATE STORYLINE TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.24853/pl.6.1.54-64Kata Kunci:
Media Interaktif, Articulate Storyline, Salindia, PembelajaranAbstrak
Articulate storyline merupakan aplikasi perangkat lunak yang memiliki fungsi sebagai pendukung dalam pembelajaran. Aplikasi tersebut berbasis poin-poin presentasi layaknya powerpoint pada microsoft. Dalam aplikasi tersebut membuat presentasi lebih menarik dengan penggunaan animasi bergerak, backsound dan gambar serta video yang interaktif. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keefektivan, pengertian dan gambaran aplikasi Articulate storyline. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang mendeskripsikan hasil menggunakan deskriptif kualitatif. Alat instrumen yang digunakan adalah kuisioner menggunakan google form yang diberikan kepada responden serta penggunaan data kuantitaftif menggunakan nstrumen skala likert untuk mengukur tingkat efektivitas media pembelajaran. Hasil peneltitian dinyatakan dari 30 responden dengan 10 pertanyaan pendukung pengukuran efektivitas terdapat 81% responden yang memberikan respon bahwa media tersevbut efektiv digunakan pada proses pembelajaran Bahasa Indonesia. Hal ini didasari karena penggunaanya yang mudah, hemat, tepat dan bermanfaaat . Selanjutnya berisikan animasi, ganbar dan audio menjadikan media tersebut intetaktif dan efektiv.Referensi
Amiroh. 2019. Mahir Membuat Media Interaktif Articulate Storyline. Jawa. Tengah: Cipta Artha Media.
Arwanda, Prankalia., Irianti, Sony., Andriani, Ana. 2020. Pengembangan Media Pembelajaran Articulate Storyline Kurikulum 2013 Berbasis Kompetensi Peserta Didik Abad 21 Tema 7 Kelas IV Sekolah Dasar. Al-Madrasah : Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah 4 (2).
Berbasis Articulate Storyline Materi Penerapan Nilai-Nilai Pancasila. Bidayatuna: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 4(2).
Eka, Chatarania. Sunaryo & Kristiyanto, Sony. 2022. Efektivitas Media Pembelajaran Interaktif Articulate Storyline dengan Media Powerpoint Terhadap Hasil Belajar Materi Substansi Genetika Siswa Kelas XII. Journal of Natural Science and Learning, Vol. 01 No.01.
Hamalik, Omar. 1994. Media Pendidikan. Bandung : Citra Aditya Bakti.
Juhaeni, Safaruddin & Salsabila, Prisma Zuha. 2021. Articulate Storyline Sebagai Media Pembelajaran Interaktif untuk Peserta Didik Madrasah Ibtidaiyah. AULADUNA: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol. 8 No. 2.
Learning Berbasis Digital pada Mata Kuliah Strategi Pemasaran. Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN), 9(1).
Poerwandari. 1998. Pendekatan kualitatif dalam penelitian psikologi. Jakarta: Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuran dan Pendidikan Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.
Pranatawijaya, V.H., dkk. 2019. Penerapan Skala Likert dan Skala Dikotomi Pada Kuesioner Online. Jurnal Sains dan Informatika 5 (2).
Pratama, A. N., & Batubara, H. H. 2021. Pengembangan Multimedia Interaktif
Saski, N. H., & Sudarwanto, T. 2021. Kelayakan Media Pembelajaran Market
Suardi. 2018. Belajar dan Pembelajaran. Sleman: Penerbit Deepublish
Sugiyono. 2019. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alphabet.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).