PENGARUH PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP SUASANA PEMBELAJARAN YANG MENYENANGKAN PADA PELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR
DOI:
https://doi.org/10.24853/fbc.2.2.58-71Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh hipotesis peneliti yang menduga adanya pengaruh antara pendidikan matematika realistik yang diterapkan guru dengan suasana pembelajaran yang menyenangkan di kelas. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Pendidikan Matematika Realistik terhadap suasana pembelajaran yang terjadi di kelas. Penelitian dilaksanakan di SDN Cempaka Putih 01 Ciputat, kota Tangerang Selatan. Metode yang digunakan adalah metode survey dengan menggunakan angket sebagai instrumen pokok. Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kelas IV-B yang berjumlah 31 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik sampeling jenuh. Instrumen yang diberikan adalah angket dengan pernyataan untuk pendidikan matematika realistik sebanyak 12 pernyataan dan kesenangan belajar siswa sebanyak 15 pernyataan. Analisis data menggunakan korelasi dan regresi sederhana, diperoleh nilai rhitung sebesar 0,675, sedangkan rtabel pada taraf signifikan 0,5 yaitu sebesar 0,355. Maka dapat dikatakan bahwa rhitung > rtabel. Hal ini menunjukan adanya pengaruh yang kuat antara pendidikan matematika realistik terhadap suasana pembelajaran yang menyenangkan.References
Asmani, Jamal ma’mur. (2012). 7 Tips Aplikasi PAKEM. Jogyakarta: Diva Press.
Abduh, Muhammad. (2010). Menciptakan Pembelajaran Yang Menyenangkan. Jakarta:
Universitas Terbuka.
Effendi, Tukiran dan Sofyan. (2012). Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES.
Fitriana, Hanny. (2010). Pengaruh Pendidikan Matematika Realistik Kemampuan Pemecahan
Masalah Siswa. Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Hamzah, Ali. (2014). Perencanaan Dan Strategi Pembelajaran Matematika. Jakarta:
Rajawali Press.
Hartono, Yusuf. (2010). Pembelajaran Matematika Sekolah Dasar. Jakarta: Universitas
Terbuka.
H.Idris, Metty H. (2014). Strategi Pembelajaran Yang Menyenangkan. Jakarta: Luxima Metro
Media.
Lidinillah, Muiz. (2006). Strategi Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Tasikmalaya:
Kampus Tasikmalaya.
Ningsih, Seri. (2014). “Realistic Mathematics Education: Model Alternatif Pembelajaran
Matematika Sekolah”. JPM IAIN Antasari. Vol.2 (2).
Rasyad, Amiuddin. (2010). Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: UHAMKA PRESS.
Riduwan. (2010). Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru -Karyawan dan Peneliti Pemula.
Bandung: Alfabeta.
Republik Indonesia. (2003). Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Sekertariat
Negara.
Siregar, Syofian. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif: Dilengkapi Perbandingan
Perhitungan Manual & SPSS. Jakarta: Kencana.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta Rineka Cipta.
Supardi U.S. (2012). Pembelajaran Matematika Realistik Terhadap Hasil Belajar
Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar. Jakarta: Universitas Indraprasta PGRI
Jakarta.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Jakarta: Alfabeta.
Supriyadi, Edy. (2014). SPSS + Amos. Jakarta: In Media.
Windayana, Husen. (2007). “Pembelajaran Matematika Realistik Dalam Meningkatkan
Berpikir Logis, Kreatif, dan Kritis, Serta Komunikasi Siswa Sekolah Dasar”. Jurnal
Pendidikan Dasar. No.8.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).