PENERAPAN KONSEP TEKTONIKA BAMBU SEBAGAI MATERIAL BERKELANJUTAN PADA PASAR HARAPAN JAYA BEKASI
Abstract
ABSTRAK. Pasar Tradisional dianggap sebagai salah satu prasarana yang membawa citra buruk bagi estetika kota. Begitu pula kondisi pasar Harapan Jaya saat ini. Pengelolaan dan manajemen pasar yang buruk, sarana dan prasarana yang sangat minim dan ketidaknyamanan berbelanja (kumuh, semrawut, becek, kotor) menjadi permasalahan klasik yang menyebabkan ketidaknyamanan berbelanja. Metode penyusunan konsep yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Landasan teori yang terkait baik secara arsitektural maupun non arsitektural dimulai dari pengumpulan data sampai dengan pengolahan data secara faktual. Penyusunan konsep penerapan tektonika bambu sebagai material berkelanjutan pada Pasar Harapan Jaya adalah bertujuan untuk menerapkan bambu sebagai material bangunan yang hemat energi, dan pemeliharaan bahan bangunan pasar yang tidak mencemari lingkungan dan juga dapat menjadikan pasar yang tertata, ramah lingkungan, aman dan nyaman serta mengangkat citra pasar tradisional menjadi baik dan memberikan kemajuan perekonomian di Kota Bekasi.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24853/purwarupa.3.4.9-16
Refbacks
- There are currently no refbacks.
INDEXED BY: