ANALISIS UNJUK KERJA ALAT PENUKAR KALOR PELAT KAPASITAS 2400 KW DENGAN ALIRAN BERLAWANAN (COUNTERFLOW)

Naryono Naryono, Indra Sakti

Abstract


Analisa unjuk kerja alat penukar kalor pelat aliran berlawanan (Counterflow) dimana kedua aliran fluida mengalir tetapi berbeda arah merupakan penghasil efisiensi terbanyak dari semua susunan aliran untuk satu lintasan dengan parameter dan spesifikasi yang sama, merupakan aliran Turbulen pada kedua aliran panas dan dingin, dengan suhu air panas masuk 15,40oC , dan suhu air dingin keluar sebesar 13,40oC. Sebuah Alat Penukar Kalor Pelat adalah suatu Alat penukar kalor yang terdiri dari beberapa lembar (plate) baja tahan karat tipis untuk menukar panas pada kedua fluida, sepanjang waktu kedua aliran tersebut dipisahkan dengan dua buah paking, antara saluran dan aliran berlawanan yang terjadi menghasilkan kemungkinan efisiensi yang tertinggi. Penelitian Secara Kualitatif pada Alat Penukar kalor pelat ini digunakan sebagai pendingin unit-unit mesin seperti AHU, FCU , Kolam Renang , Menara pendingin dan lain-lain, dengan menggunakan air laut yang telah diproses sebelumnya  sebagai media fluida pendinginnya. Metode yang digunakan adalah metode LTMD (Log Mean Difference) dalam menganalisa distribusi suhudengan nilai 1,95oC sehingga menghasilkan rasio perbandingan kalor 1 dengan efektifitas thermal 80%, sehingga mendekati keseimbangan thermal dan metode NTU-effectifitas dimana Co>Ch sehingga menghasilkan nilai 82%  pada alat penukar kalor pelat. Penelitian secara Kuantitatif diperoleh hasil nilai koefisien pada alat penukar kalor ini sebesar 5606 W/m2 oC mendekati  nilai asumsi 5000 W/m2 oC, pendinginan yang dibutuhkan 7138 KW maka diperlukan tiga buah unit sehingga menghasilkan pendinginan sebesar7236 KW dengan nilai keefektifan sebesar 82 %.


Keywords


unjuk kerja; alat penukar kalor; aliran berlawanan; counter flow

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2008 SINTEK JURNAL: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin

Powered by Puskom-UMJ